UM Kuningan News - Kabar membanggakan datang dari Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Universitas Muhammadiyah Kuningan (UM Kuningan), setelah delapan orang alumninya dinyatakan lulus dalam Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Transformasi Batch 1 Kelas RA Kemenag Tahun 2025. Kedelapan alumni tersebut adalah Rina Agustina (2016), Wina Fithayanti (2019), Ea Mutiara Ningrum (2014), Ifit Hidayatul Fitri (2018), Maya Mardiyani (2014), Nela Nurul Azizah (2020), Yayah Kodariah (2020), dan Septiyani Rosyidin (2016), yang kini resmi menyandang gelar guru profesional.
PPG Transformasi merupakan program strategis dari Kementerian Agama untuk meningkatkan kompetensi pendidik di lingkungan pendidikan anak usia dini berbasis RA. Proses pelaksanaan program ini dimulai sejak awal tahun 2025 dan diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia. Rangkaian kegiatan mencakup pembelajaran daring, praktik pengalaman lapangan, serta ujian kompetensi guru, yang seluruhnya dirancang untuk memastikan para guru mampu memberikan layanan pendidikan yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Ketua Program Studi PG-PAUD UM Kuningan, M.Pd., menyampaikan apresiasi mendalam atas pencapaian para alumni. “Lulusnya delapan alumni PG-PAUD dalam program PPG Transformasi ini menjadi bukti bahwa kualitas lulusan kami diakui secara nasional. Ini merupakan kebanggaan tidak hanya bagi prodi, tetapi juga bagi institusi dan masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan ini juga menunjukkan konsistensi UM Kuningan dalam membekali mahasiswa dengan kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian yang dibutuhkan dalam dunia pendidikan anak usia dini. Ia menambahkan bahwa pencapaian ini akan menjadi motivasi bagi mahasiswa aktif dan lulusan lainnya untuk terus meningkatkan kualitas diri melalui jalur profesionalisme guru.
Dengan pencapaian ini, UM Kuningan melalui Prodi PG-PAUD kembali menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari solusi pendidikan di Indonesia. Ke depan, UM Kuningan akan terus mendukung para alumni dan tenaga pendidik dalam pengembangan karier profesional agar dapat memberi kontribusi nyata dalam mencerdaskan generasi usia dini yang berakhlak, cerdas, dan berdaya saing. (TS)
